Perpustakaan Latifah Mubarokiyah

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Kontroversi Gereja di Jakarta
Penanda Bagikan

Text

Kontroversi Gereja di Jakarta

Ihsan Ali-Fauzi - Nama Orang;

Praktik pluralisme yang sehat menyaratkan tersedianya
ruang bagi setiap pemeluk agama untuk beribadah dan
mendirikan tempat ibadah. Sebagai sebuah hal yang hakiki,
sudah selayaknya negara melindungi hak tersebut. Namun
kenyataannya, terlepas dari ideal normatif tersebut, masih
jamak ditemui polemik-polemik terkait pendirian rumah
ibadah. Dalam beberapa tahun terakhir, tercatat beberapa
rumah ibadah dipermasalahkan pendiriannya. Di sisi lain,
beberapa rumah ibadah justru berhasil mengatasi polemik
pendiriannya dengan berbagai strategi.
Sebagai sebuah analisis awal, penelitian ini bertujuan
melihat faktor-faktor yang berperan baik dalam menginisiasi
maupun menyelesaikan konflik terkait rumah ibadah. Secara
khusus, pengertian rumah ibadah dalam studi ini akan
dibatasi pada gereja Katolik dan gereja Kristen anggota PGI.
Metode yang digunakan adalah observasi dan wawancara
mendalam pada kasus-kasus gereja yang mewakili empat
kategori: (1) gereja tidak bermasalah; (2) gereja yang bermasalah
tapi kemudian selesai; (3) gereja tidak bermasalah
tapi kemudian dipermasalahkan; dan (4) gereja yang dari awal
belum berhasil menyelesaikan masalahnya.
Berdasarkan 13 kasus yang berhasil dikumpulkan,
persoalan gereja mengonfirmasi peran penting regulasi negara
dan regulasi sosial. Terlihat dari kasus-kasus itu bahwa gereja
yang mengalami hambatan umumnya terkait dengan ketidaktegasan
aparat pemerintah, baik karena alasan politis, sosial,
maupun ideologis. Dari segi regulasi sosial, faktor demografis
tidak terlihat memiliki pengaruh. Resistensi terhadap gereja
lebih banyak disebabkan kurangnya komunikasi, provokasi,
maupun intimidasi yang dilakukan oleh kelompok-kelompok
tertentu. Setelah kasus-kasus tersebut dijabarkan dan dianalisis,
monograf ini ditutup dengan kesimpulan dan
rekomendasi.


Ketersediaan
#
Location name is not set 275.98 Ali k
E00004
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
275.98 Ali k
Penerbit
Yogyakarta : ., 2011
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-96257-3-8
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Kontroversi gereja di jakarta
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Latifah Mubarokiyah
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?