Text
Mantik Kaidah Berfikir Islami
"Aku berpikir berarti aku ada." demikian ungkapan yang sangat terkenal dari seorang filosof. Berpikir menandai eksistensi manusia. Kenyataanya, berpikir memang menyertai kehidupan manusia. Dalam perspektif islam, hanya orang yang berpikir secara benarlah yang mampu yang menemukan Kebenaran Hakiki.
Berpikir secara benar adlah berpikir yang menerapkan kaidah - kaidah yang sudah menjadi kesepakatan umum. Di kalangan akademisi kaidah - kaidah itu dipelajari dalam mata kuliah ilmu matik, logika ilmu menalar, logika sientifika, dll.
Al-Ghazali, seorang tokoh besar dalam peradaban Islam mengatakan, "Orang yang tidak mengetahui ilmu mantik, tidak dapat dipercaya nilai ilmunya." Karena itu, sebagai komunitas cendekiawan para mahasiswa dibiasakan berpikir sistematis (ilmiah) sebagai cerminan dari wibawa intelektualnya.
Tidak tersedia versi lain