Text
Jejak - Jejak Kegelisahan
Kegelisahan ialah tradisi kenabian yang selalu menyertai mereka.
Ketika seorang Nabi merefleksikan realitas sosial,serta merta dirinya akan merasa gelisah.Mereka gelisah karena tatanan dunia tidak seperti yang diharapkannya.Baginda Nabi Muhammad SAW juga tentunya pernah gelisah atas perilaku masyarakat jahiliyah.Pada akhirnya beliau melakukan tahanuts ke Gua Hira,untuk menenangkan kegelisahannya.Dari dalam Gua tersebut,beliau mendapatkan pencerahan batin hingga ke luar mencoba mengubah realitas sosial masyarakat jahiliyah waktu itu.
Buku berjudul, "Jejak-Jejak Kegelisahan" ini merupakan kumpulan artikel penulis,yang gelisah atas berbagai persoalan yang telah mendera bangsa ini.Buku ini merupakan upaya reflektif penulis atas persoalan keagamaan,sosial,politik,moralitas dan pendidikan.Dengan bahasa sederhana dan nyastra,buku ini setidak-tidaknya dapat menambah wawsan pengetahuan anda.
Selamat menelaah dan merenungi kehidupan.Gelisahlah ketika menyaksikan ketidak-adilan terjadi di sekitar anda.Buku ii8n adalah pilihan tepat bagi orang-orang yang sedang gelisah memikirkan bangsa dan Negara.
"Good job,kontemplasi yang realistis keluar dari nurani yang penuh kegaulan,memang benar mata batin kita harus terus di asah supaya tidak kehilangan sensitifitas terhadap ketidakadilan,kemungkaran dan kemunafikan yang terjadi dewasa ini."
-H.Duduy S Sutandi,Presiden Dir.PT General Intelligen Technollogy-
"Buku kegelisahan politik yang berbalut spiritualitas dan semangat ilahiyah."
-Prof.Dr.H.Asep Muhyiddin,M.Ag,Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Bandung-
"Para politis dan masyarakat seharusnya membaca buku ini.Sebab,didalamnya kita akan menemukan kaidah-kaidah bernegara dan berbangsa."
-Tjetje H Padmadinata,Penulis dan Politikus Senior-
"Artikel dalam buku ini di dominasi artikel-artikel yang pernah di muat HU Pikiran Rakyat.Semoga pembaca dapat mengambil pelajaran penting ikwal rule of way."
-H.Budhiana Kartawijaya,Pemimpin Redaksi HU Pikiran Rakyat-
Tidak tersedia versi lain